Selasa, 02 Desember 2014

Pribadi Mulia: Oom L

Saya ingin menceritakan  hal mengenai pertemuan saya dengan Oom L, pemilik beberapa Rumah Kopi di Kota Ambon, seperti yang pernah saya sebutkan dalam artikel sebelumnya mengenai Kopi di Rumah Kopi Kota Ambon.

Di siang yang terik itu, saya sudah duduk dengan secangkir kopi susu, sambil membaca beberapa hal di internet melalui gadget saya. Ketika bermaksud memesan makanan kecil sebagai teman minum kopi, tidak ada seorang pelayan pun yang ada di sekitar saya, dan Oom L yang duduk di meja samping saya menanyakan keperluan saya. Setelah menyampaikan pesanan saya kepada pelayan di sana, Oom L kembali ke tempat duduknya dan memperkenalkan dirinya sebagai L, pemilik Rumah Kopi tersebut. Dengan dandanan yang sangat sederhana, sedikit sulit nalar saya memahami bahwa beliau yang ada di hadapan saya adalah pemilik rumah kopi yang bersetting modern dengan interior seperti layaknya café-café di mal-mal.

Pembicaraan saya dengan Oom L berkisar pada tema sukses kehidupannya sebagai pengusaha dan meskipun dengan cara sederhana namun luwes, Oom L terkesan tidak ingin membuka rahasia sukses bisnisnya, terutama jika menyangkut ‘ingredient’ atau pun komposisi serbuk kopi-nya. Beliau pun, dengan cara yang santun seakan menutup diri dari membeberkan orkestrasi atau pun ritual penyiapan secangkir kopi ke hadapan pelanggannya. Ketertutupan dirinya akan berbeda ketika membicarakan hal ihwal keluarganya.

Oom L mengaku mempunyai satu anak, yang kini hidup di Jogjakarta, setelah menempuh pendidikan di sana. Anaknya adalah anak semata wayang yang dibesarkan di masa terjadinya konflik sosial yang terjadi di Maluku di tahun-tahun akhir milenium yang lalu. Beliau bercerita bahwa istrinya meninggal dalam konflik tersebut, setelah dicelakai oleh sekelompok orang yang berasal dari ‘kelompok lawan’. Saat itu Oom L berada di kota Ambon, sedangkan kejadian yang mencelakakan istrinya terjadi di daerah lain di kota Ambon. Saat itu anak Oom L diamankan oleh tetangganya, yang sebenarnya berasal dari kelompok keyakinan yang sama dengan yang mencelakakan istrinya.

Setelah kejadian, Ibu yang menyelamatkan anaknya menghubungi Oom L dan mengabarkan bahwa istri Oom L meninggal akibat dicelakai oleh sekelompok orang, namun anak beliau berhasil diselamatkan. Akibat suasana ‘perang’ akibat konflik komunal yang terjadi di kota Ambon tersebut, Oom L tidak dapat menjemput jenazah istrinya saat itu. Baru beberapa hari setelah kejadian, dengan dikawal sekelompok tentara, Oom L dapat menjemput jenazah istrinya yang sudah menjadi abu, karena dibakar oleh kelompok lawan. Beliau pun dapat berkumpul kembali dengan anaknya. Kepada tetangganya yang telah menyelamatkan anaknya, Oom L berpresan agar siapa pun yang hendak ‘menjarah’ rumahnya dan mengambil barang-barangnya agar tidak dilarang, namun dipesankan untuk tidak merusak barang-barang tersebut, karena barang-barang yang ada masih dapat digunakan oleh yang mengambilnya. Jika barang-barangnya dirusak, maka hal tersebut tidak menjadi berkah bagi pelakunya.

Ketika oom L melanjutkan ceritanya, maka kekaguman saya kepada pribadi beliau menjadi semakin besar. Oom L mengatakan bahwa setelah konflik komunal berakhir, beberapa pelaku penyerangan kepada istrinya berhasil menemukan Oom L di rumah kopinya. Mereka meminta maaf atas kejadian di saat konflik terdahulu. Oom L dengan bijaksana mengatakan bahwa dia sudah memaafkan semua pelaku yang telah mencelakai istrinya dan mereka yang sudah menjarah semua harta bendanya. Bahkan kepada para pelaku tersebut, oom L berpesan agar mereka dapat hidup lebih baik dengan berpegang pada ajaran Tuhan. Beliau mengingatkan bahwa meskipun hanya satu ayat yang dia pegang, namun dia mencoba melaksanakannya dengan istiqomah, dan hal itu membebaskan dirinya dari rasa dendam terhadap siapa pun, dan selalu bersikap memaafkan pada semua pihak yang mempunyai kesalahan kepadanya.

Beberapa bulan yang lalu, Oom L melanjutkan ceritanya, ada beberapa orang yang datang ke Rumah Kopinya. Mereka juga merupakan kelompok yang menyerang istrinya. Salah seorang dari mereka , sebut saja AC, mengatakan bahwa hidupnya seperti dikejar dosa, dan AC mempunyai pengalaman bahwa beberapa kali istrinya mengalami keguguran saat mengandung anak-anaknya. Menurut pesan dari seorang pemuka agama, AC dianjurkan untuk meminta maaf kepada orang yang disalahi olehnya. AC teringat akan dosanya terhadap Oom L, dan AC mencari Oom L hingga ketemu di kota Ambon. Ketika meminta maaf kepada Oom L, bukan saja mendapatkan maaf dari Oom L, namun AC pun diberikan uang untuk menjadi modal usahanya. Bahkan, oom L menawarkan jika kurang, AC dapat kembali menemui dirinya untuk mendapatkan tambahan modal usahanya.

Sulit bagi saya untuk memahami kebesaran hati Oom L, yang mudah memaafkan orang lain yang telah mencelakakan keluarganya. Dengan memuji kepada Sang Pencipta yang telah menciptakan mahluk semulia Oom L, saya hanya dapat berdoa di dalam hati agar mereka-mereka yang pernah mengalami konflik komunal mempunyai sikap dan nilai-nilai seperti yang dimiliki Oom L, apa pun istilah yang digunakan oleh ajaran agama mereka.

Sebuah pelajaran yang luar biasa yang saya dapatkan dari orang yang luar biasa pula. Teriring harapan agar bisa juga menjadi luar biasa seperti beliau (Oom L), saya bersyukur kepadaNya.

Ambon, akhir Nopember 2014.


Kopi di Rumah Kopi Kota Ambon

Dalam perjalanan selama seminggu kemarin ke Kota Ambon dan sekitarnya, saya bertemu dengan pribadi yang sangat mengesankan. Beliau saya temui di sebuah kedai kopi yang sangat terkenal di kota Ambon. Sosoknya sederhana, dengan dandanan celana jeans tanggung dan t-shirt, beliau memperkenalkan diri sebagai L, pemilik rumah kopi tersebut. Nama beliau sengaja saya samarkan, karena saya belum mendapatkan ijin dari beliau memuat profilenya di blog saya ini.

Pak L menyebutkan bahwa dia sudah mempunyai lebih dari 3 spot rumah kopi di kota Ambon dan sekitarnya. Ketika ditanyakan resep kopinya, beliau tidak secara jelas menerangkan komposisi kopinya, hanya menyatakan bahwa kopinya seperti kopi di rumah kopi lainnya adalah merupakan campuran dari kopi biji besar (robusta) dan kopi biji kecil (arabica). Sedangkan proporsi campurannya tidak secara eksplisit diungkapkannya. Dengan senyumnya, beliau mengungkapkan bahwa bahan campuran rempahnya lah yang membedakan antara satu rumah kopi dengan rumah kopi lainnya.

Beliau mengungkapkan bahwa biji kopi yang digunakan di rumah kopinya dia pilih sendiri dari Pulau Seram, pulau besar yang berada di utara Pulau Ambon. Kemudian, dalam pengolahannya, beliau sendiri yang melakukan tugas supervisi, dan biji-biji kopi tersebut dimasak dengan cara yang tradisional dengan masih menggunakan bahan bakar berupa kayu; yang merupakan dari jenis yang beliau rahasiakan pula.

Ketika menikmati kopi yang dihidangkan di rumah Kopi yang dimilikinya, rasa nikmat kopi yang tidak terasa asam, bermain di lidah penikmatnya. Kopi  di sini lebih nikmat jika diminum dengan tidak terlalu manis, dan didampingi oleh makanan berupa telur ayam rebus setengah matang atau pun roti berisi kaya (selai manis). Seorang rekan saya menyukai kopinya diiringi dengan goreng sukun yang dimakan bersama sambal. Bagi penikmat kopi, kopi hitam dan kopi susu yang dihidangkan di Rumah Kopi ini sangat nikmat untuk diminum di segala waktu, baik pagi, siang atau pun sore hingga malam. Sayang sekali, tidak seperti di Banda Aceh, rumah-rumah kopi di kota Ambon hanya buka hingga pukul 19:30. Setelah waktu tersebut, silakan saja nikmati kopi sachet (pre-mix) di warung-warung nasi kuning, yang tentu saja rasa kopinya sama di mana pun diminumnya.

Oh ya, mengenai pak L, pribadi mengesankan yang saya sebut di awal akan saya ceritakan dalam entri berikutnya. Entri kali ini baru menceritakan profil Kopi dan Rumah Kopi di kota Ambon.

Sabtu, 15 November 2014

Batu Kalimaya Terprogram

Perbaiki kualitas kehidupan anda dengan memperbaiki vibrasi dan aura diri anda. Dengan vibrasi tubuh dan pikiran yang positif dan kuat serta lebih baik, maka hal ini akan menarik segala hal positif dan baik kepada diri anda. Perbaikan aura positif  tubuh anda akan berimbas pula pada perbaikan kualitas kehidupan anda. Aura yang baik, jernih dan positif akan memancarkan pesona dan kharisma serta cermin diri anda, sehingga akan membuat hiudp menjadi semakin positif dan pada akhirnya akan mengarahakn kehidupan ke hal-hal positif dan baik. hal ini sangat sesuai dengan hukum Tuhan, bahwa hal-hal baik akan menarik hal baik lainnya kepada diri anda.

Dengan menggunakan perhiasan yang terbuat dari Batu Kalimaya (asli), maka diharapkan vibrasi tubuh dan aura tubuh anda akan terstimulasi menjasi lebih kuat, lebih jernih, lebih positif, dan tentu saja lebih baik.
Kenapa Kalimaya? Karena tidak seperti batu perhiasan alami lainnya, yang hanya memancarkan 1 (satu) spektrum warna, batu kalimaya memancarkan spektrum berwarna-warni, sehingga pancaran ini akan memperkuat seluruh warna aura tubuh (fisik dan non-fisik) anda.

Batu Kalimaya yang kami jual, telah kami program dengan energi ilahi (esoteris), sehingga seitap saat akan bekerja memancarkan cahaya dan gelombang positif yang akan menghilangkan aura buruk tubuh anda, sekaligus memperbaiki dan memperkuat vibrasi dan aura tubuh anda yang positif dan baik, menjadi kuat dan jernih.


Batu Kalimaya yang kami program tidak mengandung unsur lain selain energi. Tidak ada pelibatan mahluk lain dalam pengisisan energi pada batu (kristal) kalimaya. Pengisian energi sepenuhnya dilakukan dengan doa kepada Maha Pencipta, dan metode pengisian energi. Tidak ada pantangan dalam penggunaan batu Kalimaya ini, kecuali hilang. Jika batu hilang, maka dapat kami pastikan batu tersebut sudah tidak bermanfaat bagi anda.
Kami pun bersedia melakukan pemrograman batu kalimaya atau pun batu kristal lainnya yang anda miliki, sehingga diharapkan pemanfaatan energi ilahi yang kami programkan di batu bersebut tidak memberatkan pemakainya dari aspek harga. Namun kami pun menyediakan batu-batu kristal yang sudah jadi (sudah kami program),
Untuk keterangan lebih lanjut, sila hubungi kami di email: thewealthiestone@gmail.com atau melalui BBM dengan PIN: 256B657A.

Rabu, 15 Oktober 2014

Aura Batu Aji

Demam batu cincin sedang melanda Indonesia saat ini. Di Jakarta, muncul lapak-lapak penjual batu cincin dan juga penghalus dan pemoles batu cincin. Batu-batu perhiasan yang semula tidak dikenal pun, kini mulai muncul dan ternyata digemari oleh segala usia, baik oleh laki-laki mau pun wanita.
Di sentra batu aji, Pasar Rawa Bening, Jakarta Timur, setiap harinya dipenuhi bukan saja oleh pecinta batu perhiasan, tapi juga oleh para pemburu 'batu' yang berharap dapat dengan murah membeli batu perhiasan.

Batu Bacan, batu Sungei Dareh, Lavender, Giok Aceh (Idocrase), Naga Sui, Luk Ulo, Garut Edong dan Keladen, yang semula tidak kita kenal, kini dengan lancarnya menjadi bahan diskusi banyak orang. Batu Bacan yang 3 hingga 5 tahun lalu harganya tidak lebih dari 50 ribu rupiah per kilo, kini dikenal orang sebagai primadona batu asli Indonesia, dengan harga yang fantastis. Sebentuk batu Bacan untuk cincin, pernah dilelang dan dimenangkan dengan harga 2 milyar rupiah! Batu dari daerah Bacan, Maluku Utara inipun kemudian muncul dengan banyak kategori, seperti Bacan Doko, Bacan Palamea, Obi dsb.

Sekedar meramaikan kehebohan batu aji/batu perhiasan, saya ingin mengangkat manfaat lain dari batu perhiasan tersebut. Beberapa batu, karena warna dan kandungan mineralnya dapat menjadi sarana untuk penyelesaian masalah tertentu. Untuk menghindarkan dari hal-hal terkait 'kesyirikan' (penyekutuan Maha Pencipta dengan mahluk), saya tidak tertarik untuk membicarakan kesaktian batu. Batu aji, sesuai dengan warnanya, akan dapat membantu pemakaianya untuk meningkatkan auranya. Seseorang dengan penyakit-penyakit tertentu, akan sangat cocok untuk menggunakan batu-batu tertentu, sehingga auranya akan menjadi lebih kuat, dan kemudian (diharapkan) dapat terobati dari penyakitnya. Sebagai contoh, seorang yang merasa tubuhnya penuh penyakit, akan sangat baik untuk menggunakan batu blue/king saphire (safir). Warna biru akan menguatkan aura tubuh, sehingga auranya akan menjadi dominan berwarna biru. Warna biru ini akan bersifat menenangkan sehingga tubuh menjadi lebih tenang, dan getaran tubuh yang tenang akan menimbulkan keselarasan kerja organ-organ di dalam tubuh. 

Contoh lain adalah penggunaan Batu Bacan Doko yang berwarna biru terang, dipercaya dapat melakukan detoksifikasi (penghilangan racun) pada tubuh pemakainya. Secara ilmu getaran, penjelasannya ada di paragraf atas, namun untuk lebih memantapkan, mungkin perlu adanya uji laboratorium mengenai kandungan batu ini. Kemungkinan mineral yang dikandungnya akan memicu tubuh untuk bermetabolisme lebih baik, sehingga racun-racun yang ada di dalam tubuh dapat keluar bersama keringat, urin dan air besar.

Untuk terapi pribadi bagi pemuda/pemudi yang ingin segera mendapatkan jodoh, maka dapat menggunakan batu carnelian, merah siam atau pun Ruby. Batu-batu jenis tersebut memperkuat aura merah muda/pink yang akan menyebabkan orang yang memakainya memancarkan keindahan. Jadi, untuk yang sudah lama mengidamkan jodoh, silakan gunakan batu-batu berwarna pink/merah muda. Dengan berkat dan karunia dari Tuhan Yang Maha Esa, biasanya daya tariknya akan muncul ke permukaan.

Banyak pula hal-hal lain terkait batu aji dalam kaitannya dengan penguatan aura tubuh manusia. Penjelasan lengkapnya untuk kasus per kasus dapat didiskusikan dengan kami. Silakan bersurat melalui email kepada kami, dengan judul subyek "Aura Batu Aji" di alamat thewealthiestone@gmail.com. Kita dapat sharing pengalaman dengan korespondensi mengenai aura batu aji tersebut.

Keseimbangan Aura untuk Alternatif Pengobatan Sakit Kepala

Sebagai seorang praktisi pengobatan energi illahi, saya mempercayai hubungan sebab akibat antara kondisi tubuh fisik dan tubuh plasmik/listrik seseorang. Karena energi illahi pun tidak dapat dilihat secara kasat mata, maka pembuktian adanya energi ini pun sulit dilakukan. Jadi adanya tubuh plasmik dan juga adanya energi illahi menjadi dua hal yang sama-sama sulit untuk dibuktikan tanpa menggunakan peralatan. Bagi orang yang skeptik dan sinis, maka kedua hal dapat serta-merta dikatakan tidak ada dan tidak ilmiah. Manakala bagi pemerhati yang mendasarkan penilaiannya pada buku langit, kedua hal tersebut langsung dikategorikan sebagai hal yang menyimpang dari ajaran keyakinan.

Sebagai praktisi, saya mempercayai hal itu ada, dan saya tidak ingin berpolemik mengenai dasar keyakinan saya tersebut. Saya ingin mengatakan bahwa suatu masalah dapat saja dikaitkan dengan aura seseorang. Sakit atau pun masalah lain 'bisa' mempunyai kaitan dengan aura seseorang. Aura yang 'gelap' yang dimiliki seseorang dapat mencerminkan kondisi tubuh yang kurang baik, dan dengan cara tertentu, ketika ketidakseimbangan aura tersebut dapat dideteksi letaknya, maka letak bagian tubuh seseorang yang sakit pun dapat ditentukan. Untuk lebih memudahkan penanganan suatu penyakit, maka akan lebih mudah jika sudah ada hasil diagnosa dari seorang dokter/ahli medis barat, yang mendasarkan diagnosanya dengan hasil-hasil laboratorium dan alat-alat bantu deteksi lainnya seperti hasil foto rontgen, ultrasonografi dan lain-lain. Meminjam hasil uji laboratorium, dan diagnosa dokter, seorang penghusada energi illahi dapat dengan mudah mengarahkan energi illahi ke tempat-tempat yang memang membutuhkan. Dengan demikian, sasaran utamanya adalah membenahi ketidak seimbangan energi (aura salah satunya) tubuh seseorang untuk membantu penyembuhan suatu penyakit.

Contoh mudah adalah untuk penanganan penyakit kepala, maka secara energi (illahi), sangat mudah untuk menghilangkan penyakit ini. Dengan self-healing (swa-husada), tanpa pernah mempelajari teknik pengobatan apa pun, saya dapat menawarkan pengobatan ini dengan energi getar. Caranya adalah dengan membuka mulut sedikit dan mendengungkan "ohm" atau "om" secara panjang, dan kemudian rasakan perubahan di sekitar kepala anda. Ulangi beberapa kali, hingga rasa sakit hilang sama sekali.

Penjelasan mudah mengenai hal ini adalah ketika sakit kepala, aura di sekitar kepala menjadi menyusut. Dengan mendengungkan 'ohm', maka seluruh syaraf di kepala akan tergetar dan itu saja sudah menyebabkan sakit kepala menghilang. Jika kita mempercayai bahwa getaran seluruh permukaan kepala, akan menyebabkan aura pun tergetar, dan seperti balon, getaran tersebut akan membuat 'balon' (aura) di sekitar kepala kita membesar kembali. Dengan demikian satu langkah mudah, akan mengakibatkan pemulihan baik secara fisik dan non-fisik (energi). Kita mengenalnya dengan penyembuhan holistik/wholistic (menyeluruh)

catatan:
Saya tidak ingin berpolemik pula mengenai deteksi penyakit dengan menggunakan energi, sehinga lebih memercayakan kepada analisis medis barat, dan ini sekaligus untuk juga membuktikan bahwa tidak terjadi pertentangan antara pengobatan medik barat dengan alternatif.
Penggunaan lafaz ohm atau om, mohon tidak dikaitkan dengan keyakinan tertentu. Di Agama Hindu, lafaz ini merupakan salah satu bentuk mantra dalam ritual agama ini. Agar tidak menjadi isu yang menyinggung akidah agama, karakter ohm tersebut dapat diubah menjadi hem, dengan syarat mulut sedikit terbuka ketika mendengungkan karakter "m".

Ilmu Aura dapat Menjadi Ilmu "Pelarian"

# bacaan ringan saja, jangan diambil serius ya Bosssssssssssss

Kata Aura menjadi sebuah kata yang dipergunakan untuk menjelaskan fenomena kepribadian yang tidak berkaitan dengan kondisi fisik seseorang. Sebagai contoh adalah penilaian daya tarik seseorang, meskipun rupa dan mungkin juga kondisi yang dianggap orang di bawah standar, namun tetap memiliki kemampuan untuk memesona orang lain. Kata alternatif untuk menjelaskan hal ini dikaitkan dengan aura. Maka kita akan sering mendengar ucapan: "Wajah si A tidak tampan, namun dia tetap menarik hati, sehingga banyak orang yang bersedia menjadi kekasihnya", dan ungkapan-ungkapan lain yang senada.

Aura pun ternyata juga dikaitkan dengan hal lain selain manusia, misalnya properti. Sering terdengar pendapat bahwa sebuah rumah atau tanah kurang menarik perhatian orang, dikarenakan auranya yang buruk.Secara mudah, Aura diartikan sebagai tubuh plasmic yang menyelimuti seseorang yang berada beberapa sentimeter dari kulit seseorang. Keberadaan Aura menjadi hal yang mudah diperdebatkan dan dipertentangkan tanpa kita mendapatkan kompromi dari pihak yang berseberang paham.

Sekedar menambah catatan dan narasi mengenai Aura, saya ingin berbagi sedikit mengenai Aura. Saya mempunyai keyakinan bahwa seorang manusia yang masih hidup, mempunyai tubuh listrik di sekitar tubuh kasar kita. Aura ini berhubungan timbal balik dengan kondisi dan keadaan tubuh kasar kita. Kondisi fisik dan emosi seseorang akan mempengaruhi kondisi aura tubuh kita, manakala, aura seseorang atau  pun tempat, dapat mempengaruhi aura tubuh kita, dan akhirnya akan mempengaruhi kondisi tubuh kita. Sebagai contoh, jikalau kita sedang mengalami sakit kepala, maka aura di sekitar kepala akan berbeda dengan saat kita sedang sehat. Ada pun mengenai warna dan sebagainya, tidak akan saya uraikan di sini, untuk menjadi bahan cerita di kali yang lain.
Contoh berikutnya adalah ketika seseorang berada di dekat kuburan, secara otomotis bulu kuduk akan berdiri. Berkaca dari 'ilmu aura', hal ini disebabkan oleh aura dari kuburan tersebut yang mempengaruhi aura tubuh kita, dan kemudian aura tubuh kita akan berinteraksi dengan tubuh fisik kita. Dengan referensi dam pengalaman yang kita dimiliki oleh tubuh kita, maka perubahan aura tubuh itu akan diterjemahkan menjadi merindingnya bulu kuduk kita.

Jadi, "ilmu aura' dapat menjadi alternatif bagi seseorang untuk lari dari jebakan ketidaktahuan untuk mendapatkan penjelasan atas pribadi seseorang. "Lari" dengan menggunakan ilmu yang samar-samar seperti ilmu aura ini, mudah untuk dilakukan dan dapat menghindarkan kita dari disebut sebagai orang yang tidak tahu atau orang bodoh. Meskipun tidak ada data empiris mengenai aura, menghindar dengan cara yang 'taktis' dapat menyelamatkan muka seseorang.


Minggu, 05 Oktober 2014

Batu Tiban atau Batu Gaib

Dimaharkan dua buah batu cincin (lengkap dengan cincinnya ukuran 23). Batu cincin yang pertama adalah batu Yaman dengan corak junjung derajat dan ada combong tembus. Didapatkan saat saya berziarah dan bertafakur di sebuah masjid tua di Jakarta, dan batu saya temukan di dalam tas kecil saya. Sebelum mendapatkan batu tersebut, saya mendengar suara: “terima batu dari saya, untuk membantu hajatmu”.



Batu yang kedua adalah batu topaz hijau, yang sayangnya banyak bolong di batunya. Batunya berwarna hijau cerah. Batu ini seperti batu yang lain, saya dapatkan secara gaib, yaitu ketika saya selesai berzikir manjalankan wirid Ya Lathief setelah sholat malam. Batu tersebut saya dapatkan di depan rumah, dan malam sebelum mendapatkan batu tersebut, saya didatangi sosok berjenggot dan berjubah putih yang setelah beruluk salam mengatakan: “terima kasih sudah mengamalkan amalan saya. Ada hadiah untukmu.”


Saya tidak paham perihal perbatuan (gaib). Apakah batu tersebut ada ‘penunggu’ atau pun ada energi metafisiknya.
Saya berniat mengalihkan kedua batu tersebut kepada peminat dengan mahar tertentu. Mengenai faedah, khasiat atau pun kesaktian batu tersebut, saya persilakan kepada peminat untuk menerawang dan mendeteksi sendiri. Saya bukan pakar mengenai hal tersebut, namun ketika saya menanyakan kepada yang alim (paham), mereka mengatakan bahwa kedua batu tersebut ada faedahnya. Batu yang pertama (Yaman) dipercaya untuk meningkatkan kewibawaan penggunanya; manakala batu yang kedua (Topaz Hijau) dipercaya dapat membantu menderaskan rejeki pemakainya. Karena kedua kelebihan tersebut tidak saya rasakan, saya berkehendak melepaskannya kepada peminat yang berniat memiliki batu tersebut, tentu dengan mahar tertentu.

Silakan datang ke tempat saya untuk menaksir nilai dan mendeteksi energi batu tersebut. 
Informasi lanjutan, silakan hubungi: 081310609365 atau email: thewealthiestone@gmail.com>

Kamis, 14 Agustus 2014

Perubahan Makna Sebuah Ilmu

Ilmu panglimunan adalah ilmu untuk menghilang. Dipelajari orang dengan cara laku yang luar biasa sulit. Tuntutan untuk mempunyai ilmu ini biasanya dengan puasa dan juga membaca mantera (wirid). Puasa yang harus dilakukan bisa berpuluh hari, dan wirid yang harus dibaca juga berbilang ribuan kali.
Dahulu, saya menuntut ilmu ini untuk jaga diri, sehingga di kala terjepit dalam situasi bahaya, saya bisa menghilang dari pandangan 'musuh'. Ketika uji coba, saya merapalkan ilmu ini ketika di dalam angkutan umum (bus tanggung).
Dampak yang dihasilkan adalah Kondektur seakan-akan tidak melihat diri saya, dan saya terbebas dari membayar tarif angkutan. Itu saya alami kurang lebih 25 tahun yang lalu.
Kini, ketika seorang kondektur lupa menarik ongkos angkutan, dengan serta merta saya akan menyodorkan ongkos saya. Harus disadari, ongkos yang kita keluarkan mungkin tidak seberapa, namun bagi kondektur dan pengemudi, sejumlah uang tersebut merupakan sebagian nafkah yang akan diberikan kepada keluarganya di hari itu.
Sekali lagi, sebuah ilmu yang sama, dengan berjalannya waktu, ternyata telah mengalami perubahan makna, ketika dihadapkan pada kebeningan hati nurani. Wallahu'alam bisshawab.

Jumat, 08 Agustus 2014

Kaca Mobil Tetap Bersih di Kala Hujan

Jikalau di suatu ketika anda dihadapkan pada rusaknya bilah penghapus kaca mobil (wiper) padahal saat itu adalah di musim penghujan dan anda harus tetap berkendara, maka berikut ini adalah beberapa tip mengatasi keadaan darurat tersebut.
  1. Menepilah dan matikan mesin kendaraan (mobil) anda. Tunggu hujan reda, baru lanjutkan perjalanan anda. Hehehehe, ini tip mungkin saya dapat dari Cak Lontong. Padahal kan tadi ada kondisi harus tetapa melanjutkan perjalanan! Silakan ikuti tip-tip berikutnya;
  2. Oleskan sabun colek di kaca depan mobil anda. Tidak perlu terlalu tebal, tapi posisinya di bagian atas kaca, kalau memungkinkan sepanjang kaca tersebut. Jika bilah penghapus kaca rusak, maka sabun colek akan menahan derasnya aliran air dari atas, dan bahan kandungannya akan membuat kaca tetap kinclong!
  3. Sebagai pengganti sabun colek, dapat juga digunakan tembakau. Hancurkan dua atau tiga batang rokok di tangan anda, kemudian usapkan tembakau yang ada di tangan anda ke kaca mobil bagian depan.

Selamat mencoba dan drive safely!

Rabu, 06 Agustus 2014

Batuk di Musim Ekstrim

Di masa seperti sekarang ini, di mana temperatur udara dan cuaca tidak menentu, maka sering kali kita diserang batuk dan masuk angin. Lebih seru lagi, batuk yang dialami, kadang hilang dan timbul, tergantung kondisi tubuh kita. Untuk mengobati batuk yang bandel, baik kering mau pun berdahak, silakan anda terapi dengan herba berikut:
Ambil sekerat kencur, kupas kulitnya. Parut dengan parutan kelapa yang sudah dilapisi kantong plastic (untuk memudahkan mengumpulkan kencur hasil parut).
Hasil parutan kencur (kurang lebih setengah sendok makan) dicampur dengan satu sendok makan air matang, dan diperas menggunakan saringan teh. Air saringan kencur kemudian dicampur dengan air perasan separuh jeruk nipis, dan satu sendok makan madu murni. Campuran ketiga bahan ini kemudian diminum. Usahakan untuk mengkonsumsi minimul 2 kali sehari. Insya Allah, batuk yang bandel sekalipun pasti akan hilang.
Selamat mencoba.

Selasa, 05 Agustus 2014

Daun Pandan dan Kecoa

Kecoa adalah binatang yang menjijikkan. Bagi sebagian orang, melihatnya pun sudah menimbulkan rasa geli. Ada kerabat saya yang alergi terhadap binatang ini, bahkan bekas tempat yang dilewati kecoa pun dapat menimbulkan alergi berupa gatal-gatal dan sesak bagi kerabat saya tersebut.

Namun demikian, kecoa, yang dipercaya merupakan salah satu hewan peninggalan prasejarah yang masih hidup (selain buaya) ternyata mempunyai peran dalam kebelangsungan ekosistem kita. Kepunahannya akan mengganggu keseimbangan ekosistem, yang akhirnya dapat merusak keseimbangan alam. Mengenai kegunaan hewan ini, mungkin lebih baik dicari sendiri dari sumber-sumber tulisan lain, karena saya termasuk orang yang jijik kepada hewan satu ini, pun saat membicarakannya.

Bagi anda yang ingin rumahnya aman dan tidak dihampiri oleh kecoa, ada cara yang mudah untuk membuat rumah kita bebas dari kecoa. Tanamlah tumbuhan pandan (Pandanus amaryllifolius) di pekarangan kita. Satu pohon pandan, dapat melindungi kira-kira satu - dua meter persegi. Dapat diperkirakan berapa banyak pohon dibutuhkan untuk melingkupi halaman anda. Saya punya 3 pohon, dan halaman seluas kira-kira 10 meter persegi tidak pernah dilewati oleh kecoa.

Kalau untuk melindungi tempat lain, dapat saja ditebarkan daun pandan di tempat-tempat yang mungkin dilewati kecoa, dan tunggu saja, dalam semalaman, biasanya akan ada puluhan kecoa yang mati di sekitar tebaran daun pandan tersebut. Perbaharuilah pandan beberapa hari sekali, hingga sudah tidak ditemukan lagi kecoa mati di sekitar tempat yang dilewati kecoa tersebut.

Minggu, 03 Agustus 2014

Lukisan-lukisan Antik 'Berisi'

Masyarakat Indonesia, terutama yang ada di pulau Jawa, selama ini mengenal mitos yang ada di sebuah kamar di hotel yang ada di Palabuan Ratu, Sukabumi, Jawa Barat. Dikatakan bahwa lukisan yang dipercaya sebagai lukisan Nyai Roro Kidul itu mempunyai kekuatan mistis/gaib yang senantiasa mempengaruhi orang yang melihatnya.
Kurang lebih di dekade 1980-an, di Pasar Seni Ancol, Jakarta Utara, tersebar berita mengenai lukisan yang modelnya dipercaya sebagai Maryam, hantu si Manis Jembatan Ancol. Lukisan yang dibuat oleh pelukisnya, Ki Sapu Regel, akan menimbulkan rasa seram, bagi yang melihatnya, dan bulu kuduk pun merinding ketika kita pertama kali melihatnya.
Ahli keseimbangan kehidupan (baca: Feng Shui), sebuah ilmu yang berusia ribuan tahun dan berasal dari Negeri Tiongkok pun memperkenalkan pengetahuan mengenai energi yang ditimbulkan oleh benda-benda seperti lukisan yang diletakkan di rumah, kantor atau pun tempat lainnya. Lukisan yang cocok akan menarik energi yang baik yang berdampak pada orang-orang yang tinggal di tempat tersebut. Sebagai contoh, kurang cocok untuk meletakkan lukisan bertemakan ombak di ruang keluarga, karena akan menimbulkan energi ‘pergolakan’ dalam rumah tangga tersebut; sebaliknya dianjurkan untuk meletakkan lukisan sawah yang menguning di ruang keluarga, karena akan menarik energi kemakmuran memasuki rumah tersebut.
Belajar dari pengetahuan tradisional ditambah dengan pengetahuan ribuan tahun yang telah diperkenalkan di atas, saya ingin berbagi wawasan mengenai lukisan “berisi”. Kakek kami yang merupakan pelaku seni di jamannya, mewariskan kepada kami beberapa buah lukisan, yang menimbulkan energi positif bagi yang memilikinya (tentu saja dengan meletakkan lukisan tersebut di ruang-ruang di rumah). Almarhum kakek kami bukan merupakan orang sakti, namun sebagai pelukis, beliau adalah seorang empu, karena menjadi rujukan dan mentor beberapa pelukis senior. Tiga lukisan yang diwariskan kepada kami, kami percaya mempunyai energi yang baik dan juga memberi pengaruh positif kepada kehidupan kami. Lukisan-lukisan tersebut menjadi ‘berisi’ bukan melalui proses/ritual mistis atau pun supranatural, melainkan melalui proses yang sangat alami. Meskipun demikian, anda yang peka akan dengan mudah merasakan energi yang dimiliki lukisan-lukisan tersebut.
Lukisan pertama, merupakan lukisan yang tertua, yang menggambarkan sepasang manusia. Mungkin diilhami oleh kehidupan manusia pertama di bumi ini. Lukisan ini tidak secara khusus diberi nama oleh almarhum kakek, namun demikian sangatlah baik jika diletakkan di kamar tidur utama di rumah kita. Lukisan Pertama ini akan memberikan energi berupa rasa keselarasan atau harmoni bagi penghuni ruangan tidur utama.
Lukisan kedua, menggambarkan sekumpulan petani yang sedang membawa panennya. Kakek kami memberikan penjelasan bahwa maksud dari lukisan tersebut adalah menggambarkan bahwa rejeki dan hasil kerja seseorang, sudah ada yang mengatur, dan masing-masing individu sudah ditetapkan bagiannya masing-masing oleh yang Maha Pengatur. Lukisan kedua ini cocok sekali ditempatkan di ruang keluarga atau ruang tamu.
Lukisan ketiga, menggambarkan kemewahan (pada jamannya). Mengilustrasikan keluarga yang bepergian menggunakan kereta kuda. Pada jaman dan tempat asalnyanya, aktivitas tersebut bisa dianggap menggambarkan kemewahan (memiliki kelebihan). Lukisan ini memancarkan energi kemakmuran kepada keluarga yang memiliki dan memajangnya.
Sebagai keluarga yang telah lama memiliki dan menggantungkan lukisan-lukisan tersebut di rumah kami, kami telah merasakan ‘energi’ yang baik yang ditimbulkan oleh lukisan-lukisan tersebut. Namun demikian, kami juga merasakan bahwa tidak ada hal gaib yang negatif yang bersarang pada lukisan-lukisan tersebut.
Saat ini kami berniat melepas ketiga lukisan tersebut (satu set), karena kebutuhan yang mendesak. Berikut adalah lukisan-lukisan tersebut, dan kami persilakan bagi anda untuk meresapi energi yang ada pada ketiga lukisan tersebut. 




Jikalau anda berminat, silakan datang ke rumah kami dan melihat langsung ketiga lukisan tersebut. Kami berniat melepasnya kepada anda yang datang dan bernegosiasi langsung dengan kami, dan kami tidak menyediakan jasa pengiriman ke mana pun.
Ketiga lukisan tersebut adalah milik kami yang sah, dan kami warisi langsung dari orang-orang tua kami. Silakan SMS kepada kami di 081310609365 untuk menanyakan alamat kami atau pun menanyakan informasi singkat mengenai lukisan-lukisan tersebut.
Perhatian: lukisan-lukisan tersebut bukan barang gaib dan supranatural, dan dibuat bukan dengan kekuatan magis, klenik atau pun sihir. Informasi rinci, silakan tanyakan kepada kami melalui korespondensi SMS atau pun email (thewealthiestone@gmail.com). Ketiga lukisan kami niatkan untuk dijual secara satu paket.


Minggu, 01 Juni 2014

Kegunaan Minyak Kayu Putih

Jakarta di beberapa minggu terakhir ini berada dalam cuaca ekstrim. Pagi hingga siang hari cuaca panas berkisar 32-35 derajat Celcius, manakala menjelang maghrib, mendung gelap disertai hujan petir kerap terjadi. Dalam cuaca ekstrim seperti ini, tubuh manusia rentan terserang penyakit, terutama masuk angin dan infeksi saluran pernapasan. Selain itu, cuaca yang ekstrim ini juga mengakibatkan nyamuk berkembang-biak dengan cepat. Ancaman penyakit yang dibawa nyamuk mengintai masyarakat.
Sekedar berbagi tip, saya ingin menyampaikan kegunaan minyak kayu putih (asli) dalam mencegah penyakit menghampiri tubuh kita.

  1. Jika di rumah banyak banyak nyamuk, letakkan piring kecil berisi +/- 2 sendok makan minyak kayu putih di tengah ruangan. Insya Allah nyamuk akan lemas dan hilang dari rumah kita. Satu piring kecil dapat melindungi sekitar 9-10 meter persegi ruangan. Khusus untuk kegunaan ini, minyak kayu putih yang bermerek ternama (kadarnya di bawah mkp asli pulau Buru dan Seram) pun bisa digunakan.
  2. Jika anda kehujanan, untuk mencegah masuk angin, mandilah dengan air hangat (segalon = 20 liter) yang diberi minyak kayu putih asli sebanyak 5-7 tetes. Airnya tidak akan berbau minyak kayu putih, namun hangatnya minyak kayu putih akan meresap ke dalam tubuh, sehingga tubuh akan segar dan nyaman serta terbebas dari masuk angin.
Demikian tip kegunaan Minyak Kayu Putih. Semoga bisa saya sambung dengan tip-tip lainnya.

Senin, 21 April 2014

Satu Set Perhiasan Giok Myanmar

Satu set perhiasan dari batu Giok ini berasal dari Myanmar, yang merupakan cendera mata dari pembesar negeri Myanmar kepada orang tua kami, saat kunjungan kerja ke Burma (nama Myanmar di tahun 1970-an).



Batu Giok perhiasan ini asli dan bukan suntikan (warna), apalagi imitasi. Kami telah berkonsultasi dengan ahli giok di beberapa tempat, namun tidak berkesempatan membuat sertifikat (terkendala pembiayaan). Giok ini diperkirakan berharga beberapa kali lipat dari penawaran kami, namun karena kebutuhan dana yang cepat, kami berniat melepasnya dengan harga Rp. 10 juta rupiah. Untuk yang berminat, silakan hubungi kami di thewealthiestone@gmail.com, atau SMS kami di 081310609365. Jika serius, kami masih berkenan untuk menegosiasikan harganya.

Kegunaan lain dari perhiasan ini adalah untuk menurunkan panas tubuh ketika kita demam. Dengan sifatnya yang dingin, giok ini akan menyerap panas tubuh anda, dan kemudian menstabilkan sesuai dengan suhu normal anda. Ini bukan mistis atau klenik, tapi murni aplikasi dari ilmu tentang kristal dan batu mulia.

Jumat, 04 April 2014

Yang Susah Jodoh Mendapatkan Jodohnya Dengan Mudah


Teman sekantor saya sudah memasuki usia awal 30-an, dan dia belum punya mempunyai target berumah tangga. Jangankan menikah, punya pacar saja belum. Kalau ditanya mengenai masalah pernikahan, pasti akan dijawab bahwa dia sedang berkonsentrasi di kariernya. Padahal, mohon maaf, pekerjaannya saat ini sebagai clerk. Kira-kira karienya akan bergerak ke mana ya?

Beberapa bulan yang lalu, si Ani, sebut saja demikian, mendatangi saya dan menanyakan perihal jodohnya. Oleh teman-teman sekerja, saya dianggap senior, dan sering diminta pendapat mengenai permasalahan pribadi. Dalam percakapan saya dengan Ani, saya menarik beberapa kesimpulan dan ternyata persoalannya ada di dalam dirinya. Kemudian saya melakukan terapi, dan kemudian saya arahkan Ani menemukan jawaban atas persoalannya di dalam dirinya. Kini Ani tengah dekat dengan seorang pria, dan setelah hari Raya, mereka akan melangsungkan pernikahan.

Ternyata kita mempunyai jawaban atas persoalan kita di dalam diri kita. Mudah bagi kita mendapatkan jawaban tersebut, asal kita mau masuk ke dalam diri kita. Tentang caranya, tiap ahli mempunyai cara yang berbeda untuk membantu seseorang menyelami ke dalam diri. Saya punya cara saya sendiri, yang mudah dan tidak terkontaminasi klenik, mistik atau pun hal-hal supranatural dan gaib. Kalau ingin tahu, silakan hubungi saya di email thewealthiestone@gmail.com atau melalui SMS ke 081310609365.

@terapimengaksesdiri

Jumat, 21 Maret 2014

Membersihkan Kristal

Seorang teman, sebut saja namanya Yan, akhir-akhir ini sering mengalami sakit, sehingga sering tidak hadir di kantor. Masalah menjadi semakin runyam, karena tingkat kemangkirannya yang tinggi, Yan sudah mendapatkan Surat Peringatan hingga yang kedua, sehingga sekali lagi menerima surat serupa, dia terancam dipecat.

Kembali ke masalah Yan, terkait dengan sakit yang dideritanya, beliau ternyata mengidap sakit darah tinggi, sehingga mudah sekali menderita pusing dan sakit kepala. Sakit ini baru dirasakan 3 bulan terakhir ini saja. Ketika kami mengobrol dan mencoba mencari penyelesaian masalah sakitnya tersebut, ditemukan bahwa 3 bulan yang lalu, Yan mendapatkan hibah sebuah batu cincin (kristal) jenis tertentu dari seorang kakaknya. Saya lalu mencoba mengaitkan gejala sakit yang diderita dengan adanya kristal tersebut, dan (layaknya seorang dukun) saya sampai pada kesimpulan bahwa sakit tersebut "diakibatkan" oleh batu cincin tersebut.

Kemudian dengan upaya tertentu ditambah dengan mantera "mumbo-jumbo" (jangan dianggap serius loh), batu cincin tersebut beserta Yan, saya terapi. Hasilnya, sejak saat itu (minggu yang lalu), Yan tidak pernah lagi mengalami sakit kepala dan pusing, dan Yan dapat memperbaiki kinerja kehadirannya di kantor kami.

Pelajaran yang bisa saya sampaikan adalah:
  1. Hati-hati jika mendapatkan kristal berbentuk apa pun, karena di dalam kristal terdapat energi yang terkumpul sejak saat kristal tersebut terbentuk. Kristal ini akan memancarkan apa pun energi yang di dalamnya, serta menyerap energi apa pun yang ada di sekitarnya, terutama energi yang dipancarkan oleh pemilik/pemakai kristal tersebut;
  2. Sebelum dipakai, hendaknya kristal (alami) dibersihkan terlebih dahulu, sendiri atau pun meminta bantuan orang lain. Cara pembersihan kristal dapat ditemukan di internet (tanya mbah gugel). Caranya mudah, murah, namun cukup memakan waktu. 
Saya punya cara yang mudah dan tidak terkontaminasi klenik, mistik atau pun hal-hal supranatural dan gaib, untuk "membersihkan" kristal. Kalau mau tanya, silakan hubungi saya di email thewealthiestone@gmail.com atau melalui SMS ke 081310609365.

@bersihkankristalandadenganmudah



Minggu, 16 Maret 2014

Membantu Pasutri Memiliki Momongan (Rumput Kebar Lagi)

Hari Minggu kemaren, di rumah kedatangan tamu istimewa. Tamu tersebut adalah seorang terapis pengobatan alternatif, yang mempunyai pasien yang berasal hampir dari seluruh Indonesia, bahkan ada pasiennya yang berasal dari Malaysia dan Brunei Darussalam. Bermacam penyakit berhasil diobati oleh kak Eddy -- demikian biasanya saya memanggil beliau--, dari penyakit ginjal, kanker, darah tinggi, lumpuh, salah urat, kb alami, serta penyakit non medis, seperti gangguan jin, santet, teluh dan sebagainya. Nah, ada tambahan keberhasilan yang patut dibanggakan, yakni membantu pasutri yang ingin mempunyai momongan.

Kak Eddy menyatakan bahwa dua pasiennya di Cianjur, saat ini sedang hamil 5 bulan dan 2 bulan. Padahal mereka sebelumnya sudah lama mencoba berbagai cara agar dapat hamil. Uniknya adalah, kedua pasien tersebut tidak pernah diterapi oleh kak Eddy, namun hanya diberi herbal Rumput Kebar; dan mereka pun hanya mengonsumsi sebungkus, untuk berdua. Karena pengalaman kedua orang pasiennya di Cianjur tersebut, kak Eddy kemudian mencoba mengombinasikan terapinya dengan herbal Rumput Kebar, untuk pasiennya yang mempunyai keluhan yang sama. Hasilnya, menurut penuturan beliau, seorang pasiennya lagi di daerah Cilangkap sudah memasuki kehamilan bulan kedua.

Kedatangan Kak Eddy ke rumah, hari Minggu kemaren adalah untuk mengambil pesanan Rumput Kebar, Sudah ada 5 orang pasiennya lagi yang berniat mendapatkan upaya husada sejenis, agar segera mendapatkan keturunan. Informasi tambahan dari Kak Eddy, apa yang dilakukan adalah menguatkan rahim dan menyuburkannya, melalui pemijatan sebagai terapi eksternal dan meminum herbal Rumput Kebar, sebagai intervensi internal. Kombinasi keduanya akan menguatkan satu sama lain, sehingga hasilnya bisa optimal.

Nah, jika ada di antara pengunjung blog ini yang mengalami hal yang sama, mengapa tidak mencoba terapi ini. Biayanya sudah pasti lebih murah dari inseminasi buatan atau program Bayi Tabung yang bisa memakan biaya hinggal ratusan juta rupiah. Kalau berminat, silakan hubungi saya di email: thewealthiestone@gmail.com atau melalui HP: 081310609365. Saya akan bagi informasi ini kepada siapa saja.

Berani mencoba? Insya Allah berhasil!

Kamis, 13 Maret 2014

Sembuh dari Tekanan Darah Tinggi dan Jantung Koroner

Sudah beberapa bulan ini saya didiagnosa menderita Tekanan Darah Tinggi dan Jantung Koroner. Memang yang melakukan diagnosa adalah sinshe dan bukan dokter, namun tetap saja saya anggap sebagai diagnosa yang akurat, karena menggunakan alat pendeteksi tekanan darah yang juga lazim digunakan oleh para dokter ditambah dengan gejala-gejala klinis yang saya alami, sangat cocok dengan simptom penderita tekanan darah tinggi.
Gejala-gejala yang saya alami sungguh mengganggu, ditambah dengan kekuatiran istri yang main larang sana-sini ketika saya hendak melanggar pantangan makanan yang ditetapkan oleh penghusada (juru sembuh)  di mana saya berkonsultasi dan melakukan terapi. Rambu-rambu kuliner yang ditetapkan penghusada yang saya pergunakan jasanya, sama dengan pantangan makanan yang ditetapkan oleh dokter, sehingga tanpa prasangka, istri saya menerapkannya dengan ketat kepada saya.
Merasa rambu-rambu yang ditetapkan terlalu mengekang dan membatasi hidup saya, saya membaca kembali literatur tentang terapi alternatif pengobatan Tekanan Darah Tinggi (Hipertensi) dan gangguan Jantung Koroner. Akhirnya saya sampai pada EFT (Emotional Freedom Therapy), yang juga dikenal dengan SEFT (Spiritual EFT) dan Hypno EFT. Dengan improvisasi, saya melakukan beberapa kali terapi terhadap diri saya, dan alhamdulillah, seluruh gejala Hipertensi dan Gangguan Jantung Koroner yang saya alami hilang sudah. Untuk meyakinkan diri saya sendiri dan istri saya, saya melakukan uji sendiri terhadap tekanan darah saya, dan hasilnya mendukung prognosis bahwa saya berhasil mengatasi tekanan darah tinggi.
Hebatnya lagi, seiring dengan normalnya tekanan darah saya, gangguan sakit di dada kiri juga menghilang.
Namun perlu diketahui bahwa terapi EFT yang saya lakukan, saya kombinasikan dengan minum herbal dan juga disiplin makan. Kini saya tidak lagi terlalu ketat menjalankan pantangan makan saya, namun tentu dengan disiplin diri yang cukup tinggi. Daging kambing hanya saya konsumsi paling banyak sebulan sekali dengan kuantitas yang sangat sedikit. Sedangkan durian, santan dan ikan asin sudah saya tinggalkan sama sekali.
Anda ingin seperti saya? Mari kita saling berbagi pengalaman baik kita.